Sun 26 Feb 2017
PENGENALAN KARTU KATALOG PERPPUSTAKAAN
Posted by aulia.nurdiansyah under Uncategorized
1 Comment
Perkembangan teknologi dan informasi berkembang dengan cepatnya, hal tersebut berdampak kepada institusi pelayanan informasi untuk selalu dapat mengikuti setiap perkembangannya. Salah satu instansi tersebut adalah Perpustakaan. Perkembangan Teknologi dan informasi yang berdampak pada perpustakaan ialah hadirnya OPAC (Online Public Access Catalog). OPAC adalah katalog yang terseimpan dalam database, yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja asalkan pengguna menggunakan jaringan internet. Sebelum dikenalnya OPAC, terdapat berbagai bentuk katalog, yang paling sering kita dengan ialah katalog kartu.
Katalog ialah suatu rekaman atau daftar bahan pustaka yang dimiliki perpustakaan atau beberapa perpustakaan yang disusun menurut aturan dan sistem tertentu (Masruri, 2008). Kartu katalog adalah bentuk katalog perpustakaan yang semua deskripsi bibliografinya(entri) di catat dalam suatu kartu yang berbentuk 7.5 cm x 12.5 cm. Kumpulan entri tersebut kemudia disusun secara sistematis berdasarkan pengarang, subjek, judul, dan call number kedalam almari katalog. Kartu katalog sangatlah fleksibel terhadap perubahan koleksi perpustakaan, karena bila terjadi perubahan dapat di tulis ulang pada kartu tersebut dan di kembalikan pada tempatnya
Contoh Katalog Kartu
Sumber : http://web.unair.ac.id/admin/file/f_7576_TRTER.jpg
Contoh Almari Kartu Katalog
Sumber : http://desainperpustakaan.blogspot.co.id/2016/08/perpustakaan-sekolah.html
Katalog kartu memiliki beberapa ciri antara lain:
- Fleksibel
- Kartu katalog dapat disusun sesuai kebutuhan perpustakaan (alfabetis & call number )
- Dapat dibentuk dalam “dictionary atau devide form”
- Mudah ditambah dan dikurangi
- Mudah Digunakan
- Mudah digunakan bagi yang mengenal aturan file
- Disediakan guide cross dan konsistensi dalam pembuatannya
- Mudah dibaca
- Mudah dalam pembuatan dan perawatan
- Tetap relevan dengan perkembangan komputer
- Reproduksi katalog lebih mudah
- Software yang digunakan lebih beragam
- Dapat dilakukan koreksi katalog
Jadi, kartu katalog memang sudah tertingal bila dibandingkan sekarang sudah beredar komputer-komputer yang dapat dengan mudah dan cepat dalam menemukan informasi, akan tetapi kartu katalog masih dapat digunakan bagi perpustakaan-perpustakaan yang belum terotomasi atau konfensional.
“Bangsa yang besar tidak akan melupakan pendahulunya” (KelasMIP, 2017)
DAFTAR PUSTAKA
Masruri, Anis, dkk, Dasar-dasar katalogisasi. yogyakarta: fakultas adab dan ilmu budaya uin, 2008.
http://web.unair.ac.id/admin/file/f_7576_TRTER.jpg
-,Desain Perpustakaan: Perpustakaan Sekolah. Malang.2017
sumber: http://desainperpustakaan.blogspot.co.id/2016/08/perpustakaan-sekolah.html (diakses pada 26 februari 2017)
Persoalannya, kartu katalog digunakan sangat lokal dan tidak dapat menjangkau konsumen informasi yang luas. Tapi setidaknya dapat membantu users dalam mencari sumber informasi.